©WebNovelPlus
Previous chapter:
Chapter 6: Malam yang Panjang dan Gelisah
Next chapter:
Chapter 8: Gumpalan Kenikmatan
PREVIEW
... epat ke dalam dindingnya.
Panasnya yang bergetar menelan jari-jari pria itu sebagai respons. Saat mencapai beberapa tempat, dia menjadi semakin basah.
Sensasi yang menjalar dari perutnya mulai memenuhi dirinya seperti api. Bingung dengan kenikmatan yang semakin besar, dia mendorongnya dengan tergesa-gesa.
Sayangnya, pria itu sekeras batu dan tidak bergeming sedikit pun. Mengangkangi dia, Leah menggeliat dan menggelengkan kepalanya. Dia memeluk pria itu dan menggaruk pungg ...
YOU MAY ALSO LIKE